Jalan Kebenaran

Hukum Menghadiri Perayaan Maulid Nabi

Pertanyaan: Bolehkah seseorang menghadiri perayaan yang bid’ah seperti perayaan maulid nabi, isro’ mi’roj, malam nishfu sya’ban, namun ia tidak meyakini bahwa perayaan-perayaan tadi disyari’atkan, ia cuma bertujuan menjelaskan kebenaran?

Jawaban: Pertama, perayaan yang disebutkan dalam pertanyaan di atas adalah perayaan yang tidak boleh dirayakan bahkan perayaan yang bid’ah yang mungkar.

Kedua, jika memang kita bermaksud untuk menghadiri perayaan-perayaan tersebut dalam rangka menasehati dan mengingatkan bahwa perayaan tersebut termasuk bid’ah (perkara yang diada-adakan dalam agama), maka itu adalah suatu hal yang disyari’atkan, lebih-lebih lagi jika yakin memiliki argumen yang kuat dan yakin selamat dari fitnah. Namun jika menghadirinya tidak dalam rangka demikian, hanya bersenang-senang saja, maka seperti itu tidak dibolehkan karena termasuk dalam berserikat dengan mereka dalam hal yang mungkar dan malah menambah tersebar serta semakin meriahnya bid’ah mereka.

Wa billahit taufiq, wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa aalihi wa shohbihi wa sallam

Fatwa Al Lajnah Ad Daimah lil Buhuts Al ‘Ilmiyyah wal Ifta’ no. 6524, 3/38

Fatwa ini ditandatangani oleh:

Ketua: Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdillah bin Baz

Wakil Ketua: Syaikh ‘Abdur Rozaq ‘Afifi

Anggota: Syaikh ‘Abdullah bin Ghudayan, Syaikh ‘Abdullah bin Qu’ud

 

Penerjemah: Muhammad Abduh Tuasikal

Artikel www.muslim.or.id

Baca Juga: Khutbah Jumat: Berita Gembira dengan Maulid Nabi (Kelahiran Nabi)

Artikel yang Terkait

30 Komentar

  1. Assalamu’alaikum 
    Biasanya dalam peringatan Maulud Nabi sering dibacakan Zikir-zikir dan Syalawat.
    Bagaimana hukum dari zikir-zikir dan syalawat yang dibacakan, dan bolehkan kita melakukannya diluar peringatan tersebut.

    1. Wa’alaikumus salam.
      Tdk ada anjuran untuk merayakan maulid. Karena tdk pernah dilakukan oleh para salaf terdahulu. Kita boleh berdzikir dan bershalawat dan bebas kapan pun, tdk dikhususkan hanya pada maulid.

  2. maaf tadz

    kalo kita membuat suatu kajian pada hari maulid, tapi tidak diniatkan untuk memperingati hari maulid
    gmn tadz ?
     

  3. Assalamu’alaikum
    Jd bagaimana cara sebaiknya bagi kita utk memperingati hari lahirnya Nabi dan Rasul kita Muhammad SAW? mohon di berikan contoh ustadz… terima kasih.
    syukron….

    1. maaf,memang kita tdk disuruh memperingati maulid nabi.tapi kitapun tdk dilarang memperingati maulid nabi.berarti menurut islam hukumnya boleh/mubah. mohon pencerahan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button